Jokowi Minta Jajaran Mengantisipasi Potensi Bencana dari Cuaca Ekstrem
MEDIA BERITA - Jokowi meminta jajarannya untuk mengantisipasi dan mengalkulasi potensi bencana alam yang disebabkan oleh cuaca ekstrem yang terjadi di Tanah Air.
“Antisipasi potensi bencana alam karena cuaca ekstrem harus juga dihitung. Gelombang panas di Eropa, banjir bandang di Pakistan, badai di Florida, kekeringan panjang di Afrika, di Kenya, saya kira kita lihat semuanya itu harus menjadi bahan evaluasi kita,” ujar Jokowi.
Jokowi mengingatkan jangan sampai Indonesia tidak memiliki persiapan untuk memitigasi bencana akibat cuaca ekstrem.
“Yang saya takutkan adalah ini kita sudah mendapatkan hampir tiga tahun musim basah. Musim basah panjang. Yang saya takutkan ada nanti musim kering juga yang panjang,” kata Jokowi.
Jokowi menyampaikan jika embung atau penampungan air sudah diperbanyak dan urusan pompa di desa-desa bisa disiapkan secara cepat maka kekeringan diharapkan bisa diantisipasi.
“Sekali lagi persiapan mitigasi bencana. Saya rasa itu yang ingin saya sampaikan,” ucap Jokowi.
Jokowi Menjamin Keamanan Komoditas Pertanian Nasional Melalui Perluasan Cakupan Asuransi Pertanian
Sebagaimana diketahui, mengembangkan infrastruktur pertanian nasional merupakan langkah yang penting dalam menjaga ketahanan pangan di Indonesia. Salah satu cara untuk mengembangkan infrastruktur yang ada pada saat ini adalah melalui pemberian asuransi pertanian pada para petani di Indonesia.
Namun, asuransi pertanian di Indonesia baru mencakupi komoditas padi dan peternak sapi. Maka dari itu, Jokowi menekankan perlunya cakupan asuransi pertanian yang lebih luas. Hal ini diperlukan untuk menjaga stabilitas ketersediaan komoditas pangan yang ada di Indonesia.
"Kita akan upayakan ada asuransi untuk bawang merah, cabai merah, dan komoditas yang berdampak pada inflasi. Kalau bisa juga kambing dan domba diasuransikan," kata Ali Jamil.
Sebagaimana diketahui, inflasi yang terjadi di Indonesia menyebabkan naiknya harga barang komoditas pangan nasional.
Berbeda dari tahun-tahun sebelumnya yang mana inflasi pangan disebabkan oleh kenaikan harga beras, inflasi pada saat ini disebabkan oleh bawang, cabai, telur, dan minyak goreng.
Selain akan memperluas cakupan komoditas pangan yang dilindungi asuransi, Ali mengatakan pihaknya juga mencoba membuka kemungkinan asuransi pertanian tidak hanya lewat Jasindo.
"Bisa atau tidak, atau seperti apa mekanismenya, mohon masukannya," kata Ali.
0 Response to "Jokowi Minta Jajaran Mengantisipasi Potensi Bencana dari Cuaca Ekstrem"
Posting Komentar